Kesempatan yang selalu kunanti. Saat berbagi. Kemarin
berbagi banyak dengan 2 teman lama yang lama pula aku tak berbagi dengan
mereka. Hah, lega rasanya.
Banyak hal hari itu yang lama tak kujumpai. Termasuk
semangat. Salah satu dari mereka menuliskan tentangnya di kumpulan kertas yang
kubawa kemana-mana. Terimakasih semangat darimu
Yakinlah sahabat..
semua
milikmu yang telah pergi akan kembali..
Segalanya akan berganti..
Aku tau kau tak sekuat
batu karang
Tak sekokoh tiang
besi.... namun,aku tau kamu dapat bertahan
Bersabarlah,kawan...
luka itu akan sembuh..
Takkan ada lagi yang
perlu kau tangisi...
Tak ada lagi luka
perih..
Tak ada lagi raut muram
itu....
Berjanjilah padaku untuk
selau disisiku....
Aku akan menjagamu
dengan peresaanmu.....
Tetaplah tersenyum wala
kau harus jatuh.....
Segalanya belum
berakhir...
Takkan kubiarkan kau
sendiri..
Jangan kulihat kau
menangis..
Allah,,segalanya akan
sempurna..segalanya akan indah..
Sahabat.... aku mengerti
dikala kau terlihat bagitu kokoh
Aku mengerti tentang
kerapuhanmu..
Sahabat aku tau dibalik
senyumanmu sebenarnya kau menyimpan rasa duka yang amat menyatu..
Aku tau dibalik tawamu
kau sedang menyimpan luka..
Aku tau kau butuh tempat
untuk bercerita..
Namun kau tak tau pada
siapa..
Aku ingin...namun,aku
takut tak sanggup untuk melihatmu menangis...
Aku takut tak sanggup
buatmu lebih baik..
Aku ingin menjadi teman
untukmu...
Teman terbaik..
Namun,aku tak tau
bagaimana..
by Emiko
Shimazaki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
kaifa ra'yik?